spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
BerandaDepokPendidikan Hak Dasar Masyarakat, Qonita Terang-terangan Bakal Dorong Realisasi...

Pendidikan Hak Dasar Masyarakat, Qonita Terang-terangan Bakal Dorong Realisasi Pembangunan SMA di Pengasinan

Depok – Suara Kota |

Pendidikan merupakan hak dasar masyarakat, oleh karena anggota DPRD Kota Depok dari fraksi PPP, Qonita Lutfiyah akan mendorong pembangunan SMA di Pengasinan, Sawangan.

“Pendidikan merupakan kebutuhan dasar masyarakat jadi harus diperjuangkan,” kata Qonita saat menggelar reses di RT 04 RW 12, Kelurahan Pengasinan, Minggu (05/10/2025).

Qonita menegaskan bahwa peran anggota dewan bukan sebagai pemberi anggaran langsung, melainkan sebagai penghubung aspirasi masyarakat kepada pemerintah kota.

“Jadi, jangan salah paham. Semua program yang saya sampaikan akan dihitung dan direalisasikan oleh pemerintah kota,” ungkapnya.

Anggota DPRD Kota Depok dari fraksi PPP Qonita Lutfiyah saat menggelar reses di RT 04 RW 12, Kelurahan Pengasinan, Minggu 5/10/2025. (Ist)

Qonita juga menjelaskan, beberapa usulan warga yang belum terealisasi bisa disebabkan keterbatasan anggaran atau prioritas perbaikan di lokasi lain.

Bahkan, Qonita berkomitmen memperjuangkan aspirasi masyarakat hingga 2030, terutama pembangunan turap dan drainase di wilayah BSI Pengasinan yang rawan longsor.

Selain menampung aspirasi, Qonita juga menyalurkan bantuan pribadi. Ia menegaskan bahwa bantuan diberikan berdasarkan kebutuhan mendesak, bukan kepentingan politik.

“Hari ini saya memberikan bantuan untuk marawis, RTLH, dan renovasi masjid. Walaupun ada RW yang sebelumnya belum mendukung, keselamatan dan kepentingan warga tetap menjadi prioritas,” terangnya.

Beberapa isu lain yang menjadi perhatian Qonita selama reses antara lain, sertifikat rumah warga BSI yang belum terealisasi selama 12 tahun, dengan janji untuk mengecek kendala bersama stakeholder terkait.

Lalu, pembangunan dan renovasi Masjid husnul khotimah yang akan dibantu secara pribadi pada tahap finishing.

Dia juga mengingatkan warga agar mengajukan proposal pembangunan sesuai jadwal agar pemerintah kota dapat menyelaraskan anggaran dan prioritas.

“Setiap RT dan RW diharapkan menyusun skala prioritas agar program yang diajukan bisa terealisasi secara efisien,” jelas Qonita.

Qonita mengatakan bahwa kegiatan reses anggota DPRD bukan sekedar menyerap aspirasi saja, melainkan juga dapat dijadikan ajang memperkuat silahturahmi.

“Kegiatan reses ini bukan hanya untuk menyerap aspirasi, tetapi juga memperkuat silaturahmi dan soliditas antara masyarakat dengan wakil rakyat. Insya Allah, semua program pembangunan dan bantuan yang menjadi prioritas akan kami kawal bersama,” tutupnya.

(SK/Martchel)

Berita Terkini

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini